Sunday, September 5, 2010

Bingkai


Seperti hari-hari biasanya aku membagi malamku dengan siangku dan siangku dengan malamku, entah mengapa, namun kurasakan hari ini betapa mata ini tidak dapatku pejamkan, harus aku paksakan untuk dapat mengistirahatkan tubuh ini.

Teringat akan masa lalu yang tertinggal di dalam hati, mungkin ada hutang, entah lah !!!

Hutang yang entah ku tahu apa itu, ataukah pengurungan diri sendiri dalam bingkai yang manis namun aslinya pahit.

Kadang ingin berbagi namun kutahu semua teman-temanku seperti biasanya kurang untuk ku buka apa itu sebuah keterbukaan, hanya kata yang tersirat yang dapat aku katakan kepada mereka, entah mereka mengetahui akan sebenarnya arti ataukah mereka hanya bingung dengan perkataanku sejauh ini, bahkan mereka hanya menganggap aku ini hanya bercanda semata.

Dulu kala aku begitu takut akan keseriusan diri, takut karena ketegasan, takut karena kurang luwes di dalam keseriusan, hanya bersikap santai yang aku pentingkan sejauh ini sehingga membuat diri ini menjadi paranoit akan ketegasan, karena di dalam ketegasan yang aku perlihatkan adalah ketegasan keras yang bisa membuat orang retak hubungannya dengan diri ini.

Selama ini aku hanya puas dengan pemikiranku sendiri, masih belum yakin atas saran orang lain, seperti memilih jalanku sendiri, yang kuyakini adalah sudah benar entah menurut pandangan orang lain.

Aku lemah membagi kisahku dengan orang lain karena kutakut orang tersebut beranggapan bahwa aku ini lemah, kusembunyikan, kesulesaikan sendiri, kunikmati kebinggungan dan beratnya pundakku selama ini.

Seringnya aku memberi komentar, saran, maupun nasehat kepada orang lain, menurut pandangan isi otakku sendiri, namun begitu naïf sekali karena hampir aku merasakan yang mereka rasakan dan melebihi sakitnya, dan mereka tidak tahu akan hal itu.

Inilah hidupku dengan keberadaanku mungkin akan memberi warna tersendiri kepada cerita dunia entah warna hitam yang ku hadirkan atau abu-abu, atau munkin putihnya awan.

Penyendiri, tidak mau berbagi, serta tidak ingin di katakan parasit.




Comments :

0 comments to “ Bingkai ”


Post a Comment

Thanks for Your Comment!