Wednesday, September 21, 2011

Peminta Kecil



Bagaimana pun Negara punya Utang Janji pada mereka (pasal 34 UUD '45) yang merindukan sebuah ilmu yang hadir di pikiran mereka, betapa kasihan Ibu Pertiwi mempunyai penerus Bangsa yang terus tanpa lelah rela mengulurkan tangan, walau hati sakit karena hilangnya martabat mereka, demi hidup.

 
 “Peminta Kecil”



Jelas sudah siapa yang ada di situ
Bermuram menengadah tanpa malu

Lusuh, bersusah muka
Membawa duka dirautnya

Hanya dengan cara itu
Bertahan hidup

Nak, seharusnya kau sekolah
Raih cita-cita diri
Jangan kau rendahkan martabatmu, Nak

Sabarkan hatimu, Nak
Para penguasa tengah membagi harta
Tapi bukan untukmu, maafkan
Namun hanya pengisi nafsu mereka sendiri

Berdo’alah Nak dengan senyuman
Walau hidupmu penuh getir
Niscaya Tuhan akan memberimu harta jiwa yang lebih
Berupa kelapangan dan rasa kuat hati

Kutahu Nak bahwa kau punya sikap
Lebih baik meminta-minta dari pada mengelapkan uang Negara

Tengadahkan mukamu karena kau lebih beradab
Dari pada mereka yang secara sadar melenyapkan harta yang seharusnya
Yang jadi hakmu tuk berilmu

Wahai Ki Hajar Dewantara!

Hiduplah sekarang juga!

Lihatlah pendidikan bangsa saat ini
Tidak ada yang membahagiakan bagi anak kecil ini


Comments :

2 comments to “ Peminta Kecil ”

entahlah.... salah siapa? apa yang salah? hemmm....

Nadia Naila said...
on 

itu adalah sesuatu,............
#smoga para pendiri bangsa tidak mengutuk mereka dipetang malam

rufadi said...
on 

Post a Comment

Thanks for Your Comment!