Anak Pantai

Menyusuri bibir pantai, berkawan, riang tanpa beban sepulang berilmu membawa kebahagiaan tersendiri

Anak Pantai

                  (kepada masa remajaku tempo dulu)

Di depanku ada air tergenang

Teringat suatu masa

Dulu bersama berkawan tiada duka

Mencari senang tanpa beban

Sekarang air hujan seember kulihat

Dulu sepanjang pandang mata kulihat

Air asin yang selalu menemani di sore

Rindu terasa sehingga malamunkan diri

Asinnya, panasnya, teriknya, bau amisnya

Seakan-akan membawa rasa

Rasa yang tak patut dilupa

Jauh di sini kurindu keriangan itu

Seolah-olah air tergenang ini

Membawa kesan bahwa dulu aku anak pantai